Ramadhan yang Penuh Cobaan

                   Tidak terasa sekarang sudah malam ke-28 Ramadhan, Alhamdulillah puasaku belum ada batal begitu juga dengan suamiku. Ramadhan tahun ini adalah ramadhan yang penuh dengan keprihatinan bagi keluargaku. Diawal puasa aku dan suamiku sudah sama-sama tidak bekerja dan kami juga memutuskan untuk pindah kekontrakan baru yang biayanya lebih besar dibanding yang lama.Alhamdulillah Alllah swt maha pengasih dan maha Pemurah, Engkau masih menyisakan rejeki kepada aku dan suamiku sehingga kami masih bisa bertahan sampai saat ini dan masih bisa sedikit berbagi, walaupun tidak satupun baju yang kami beli buat lebaran namun Alhamdulillah masih ada yang perhatikan anak kami  Salwa, Salwa mendapat baju baru buat lebaran dari saudara- saudara dekat.

                   Ramadhan bukan waktu membeli baju baru, jilbab baru atau mengganti hal2 yang lama menjadi baru kan...? aku benar2 merasakan begitu nikmatnya puasa dengan menahan godaan untuk tidak berlebih-lebihan, begitu banyak hal di sekitar yang menggoda aku untuk membeli hal-hal yang kukira belum aku butuhkan, mengingat aku dan suamiku belum berpenghasilan, tapi aku tahu Allah swt punya maksud dibalik semua ini.  Ikhlas dalam menjalani hidup dan jangan menyerah teruslah berusaha dan pantang berputus asa Insya Allah pasti Allah Swt mengabulkan doa kita...Amin.

Saat Ibu Bekerja Harus di PHK

      Aku salah satu contoh ibu muda yang tidak pernah buat persiapan saat udah tidak lagi bekerja. Hari-hari pertama aku berada dirumah tentunya aku sangat senang karena selalu berada dekat dengan anakku, bukankah itu yang memang aku kadang inginkan saat-saat dulu aku masih bekerja. Namun setelah beberapa bulan kujalani , rasanya ada yang membuat dadaku nyesak dan stress.

    Dulu saat masih bekerja aku bisa beli apapun buat anakku tanpa menghabiskan uang suamiku, namun sekarang sunggguh berbeda, sekecil apapun yang ingin aku beli tentunya aku perhitungkan apa sudah cukup kebutuhan sehari-hariku...?. Aku merasa tidak punya power untuk berbuat banyak, berbagi atau sekadar ingin beli hal yang kuinginkan , tentunya aku harus mendahului dulu kebutuhan keluaraga, memang itulah tugasku sebagai istri. Kukira akan berbeda jika aku sudah punya usaha sendiri.....Namun sudah terlambat, setelah aku diPHK aku baru memikirkan apa yang bisa kulakukan untuk membantu finansial keluargaku, untuk mencari kerjaan lain rasanya tidak mungkin karena umurku sudah tidak muda lagi, tentunya perusahan-perusahaan mencari pekerja yang masih muda dan produktif. Apalagi zaman sekarang tentunya yang punya skill-lah yang dicari. 

    Aku terlalu menikmati kenyamananku di tempat kerja tanpa memikirkan bakal apa yang kemungkinan terjadi padaku. Aku tidak pernah berusaha mencari kerjaan lain yang lebih bagus karena aku merasa sudah menjadi pegawai tetap disana, namun ternyata pegawai tetap juga bisa di-PHK he..he.... Aku merasa mungkin juga aku kurang gaul, sombong dan tidak menerima masukan. Sehingga tidak pernah terlintas dibenakku untuk cari usaha lain atau kerja sampingan, buat antisiapasi kalau hal ini terjadi dan ternyata terjadi Sekarang saja aku masih mencari - cari apa yang bisa aku perbuat untuk meringankan beban suamiku mencari nafkah.Hal inilah yang selalu aku minta petunjuk dari-Nya selain aku berusaha mempelajari banyak hal untuk menambah pengetahuan dan skill-ku.

Tidak ada kata terlambat untuk memulai selagi masih diberikan nyawa dan sehat sama Alllah SWT, jangan pernah berhenti usaha , teruslah bergerak...carilah karena Allah SWT sudah memberikan semuanya di dunia ini tinggal kita saja yang berusaha.

Buat para ibi-ibu yang masih gundah seperti saya, mari kita mulai melangkah mencari sesuatu yang membuat kita menjadi wanita yang bermanfaat dan percaya diri bahwa kita bisa mandiri...Amiin.

Jalan2 ke KFC Gardu Lenteng Agung

Sepertinya baru kemaren aku melihat bangunan itu baru akan dibangun,namun sekarang bangunan itu sudah jadi dengan indahnya bertulisakan KFC. Sungguh cepat bangunan itu dibuat.Mungkinkah pengusahannya dikejar target atau memang ingin cepat-cepat meraup keuntungan .

Aku jadi panasaran , seperti apakah dalamnya.Setiap hari aku pulang kerja ,pasti melihat gedung itu, sungguh menarik.sampai akhirnya suamiku ingin juga kuajak kesana.

Sepulang dari jalan-jalan daerah Blok M, aku suamiku dan salwa anakku mampir ke KFC baru itu.Saat menginjakkan kaki dipelataran parkir, ternyata bangunan ini tidak luas juga, apalagi setelah aku masuk ke gedungnya, enggak ada yang menarik,dalamnya seperti biasa tempat-tempat KFC manapun.

Kami memilih duduk dilantai 2 bagian luarnya,supaya kami bisa melihat jalan dan lintas kereta api. Apalagi menurut temanku ada permainan mandi bola dilantai 2.Namun bukannya mandi bola tapi seluncuran buat anak diatas 4 tahun. Kasihan salwa, awalnya aku mngajak ia kesana supaya ia bisa main mandi bola , kalau untuk main perosotan tsb salwa masih belum bisa mengingat umurnya masih kecil 15 bulan.

Kekecewaanku tidak lama , karena ternyata salwa senang melihat pemandangan ke bawah, melihat jalan dan kereta api yang sering lewat. Sambil memengangi kentang goreng salwa suka treriak-teriak kalau ada kereta yang lewat,maklum salwa belum bisa bicara he...he...jadi kalau seneng cuma teriak aaaa.....aaaa.

Jangan Percaya Lowongan Perusahaan Berjangka..Jika Kita Tidak Mampu......

Setelah aku di umumkan bakalan di PHK akhir bulan ini, aku mulai aktif mengirim lamaran 2 dimana aja yang kira 2 aku mampu dan aku masuk kriteria perusahaan tsb.Namun mungkin karena aku sudah 6 tahun enggak pernah kirim lamaran, tanpa melihat dulu perusahaan apa yang aku lamar, yang penting aku memenuhi kriteria mereka, langsung aja aku kirim.

Diluar dugaanku ,2 hari yang lalu aku menerima  telepon dari nomer PSTN, nomer itu tidak kujawab karena aku tidak mendengarnya, setelah aku sampai dipasar yang kebetulan pulang dari kantor aku sempatkan diri mampir dipasar PAL untuk mengantar jaket suamiku dan membeli cabe giling , nomer itu berbunyi lagi, dengan suara yang merdu dan enak didengar suara dari sana menyapaku untuk datang interview juga bersedia menelepon kembali saat aku sudah dirumah karena aku tidak bisa mencatat alamat kantor nya dengan alasan masih dijalan.Dalam hatiku berfikir ini perusahan baik juga ya sabar untuk menelepon aku kembali, padahal aku tiba dirumah jam 6 sore, itu berarti pemilik suara merdu itu baru bisa pulang setelah meneleponku.

Keesokannnya aku menuju kesana dengan diantar suamiku tercinta, dengan sabar mencari-cari alamatnya akhirnya ketemu juga, walau bokong dan punggungku sudah sangat pegel namun akhirnya lega juga karena akhirnya bisa menemukan alamatnya.Aku dan suamiku mulai berkhayal kalau aku bakalan kerja di perkantoran elite, karena perusahaan itu berada di dalam gedung tinggi dijalan jendral sudirman.Hmm...pusat perkantoran yang bergengsi he...he...

Namun saat sudah masuk di ruang kantor nya, sungguh aku terkejut ternyata buanyaak juga yang dipanggil untuk interview, juga ada laki2 dan ibu2 yang sudah berumur. Aku jadi negative thingking nih....aapa mungkin perusahaan ini kayak sales gitu ya...soalnya aku trauma waktu pertama kali lulus ngelamar-ngelamar ternyata dipanggil buat nyari pelanggan.

Aku berusaha menghilangkan pikiran2 negatifku, saat aku masuk interview, aku sudah heran kenapa dengan wanita padahal aku ditelepon buat wawancara dengan bapak vincent. Pertanyaan2 yang dilontarkan pewawancara juga sungguh tidak berbobot. Sepertinya dia sama sekali enggak melihat dari kepribadian aku seperti apa, cara kerjaku dan kemampuanku.Pertanyaannya hanya sekitar pekerjaaan saudara2ku dan orang tuaku.Kantor seperti apakah ini....apalagi di akhir wawancara aku langsung diterima dan langsung disuruh training 3 hari keesokannya. Sungguh aku bingung, begitu mudahkah  masuk diperusahaan ini..

Sepanjang perjalanan pulang aku terus berfikir... apa aku harus ikut traningnya atau tidak. hati kecilku sangat berat untuk kembali kesana.Sampai pagi tadi aku tetap berat untuk kesana, akhirnya aku memutuskan untuk kerja dikantor yang lama dan tidak mengikuti training itu.

Dikantor aku coba browsing2 mengenai perusahaan berjangka,sesuai prediksi ku memang benar..ternyata mereka mengeluarkan lowongan bayangan...supaya banyak yang melamar, namun pada akhirnya akan disuruh mencari customer yang ingin menginvestasikan uangnya.

Syukur Alhamdulillah ..Allah SWT masih melindunguku....walaupun suamiku belum bekerja aku tidak tergiur dengan gaji besar yang mereka tawarkan.

Aku sayang keluargaku...apapun yang akan terjadi aku akan survive dan kuat menjalani hidup ini...karena hidup adalah perjalanan menuju jalan-Nya. Walau aku dan suamiku bakalan tidak bekerja nantinya, bukan alasan aku untuk lemah dan putus asa, semua sudah di atur oleh -Nya, tinggal kita aja yang mau berusaha atau tidak.

Semoga kita menjadi ibu yang selalu kuat dan makin cerdas dalam menjalani hidup ....

Be Positive and Get Smarttter Everyday....

Kenapa Saya Ngeblog...?

Saya mulai ngeblog awalnya hanya mulai ikut-ikutan aja , supaya enggak dibilang gaptek gitu...he..he..

Namun belakangan setelah saya mendapat banyak informasi dari berbagai artikel dan media, sungguh aktivitas ngeblog tidak bisa diremehkan. Selain kita menyalin ulang apa yang ada dipikiran kita..kita juga akan mendapat bonus berupa uang dari hasil opini atau postingan yang kita kirimkan. Tapi bentar dulu...enggak segampang itu...

Tulisan kita harus benar2 curahan hati kta lho....bukan copy paste dari artikel yang pernah ada...

Jadi menurut pendapat saya keuntungan yang akan saya dapatkan adalah sbb:

1. Sebagai diary untuk menghilangkan resah dan gelisah dengan menulis

2. Berbagi informasi dengan orang-orang yang ingin mengetahui informasi mengenai judul postingan kita(yah ...apapun itu)

3. Melatih kita menjadi penulis (mana tahu bisa menerbitkan buku best seller....hi..hi..mimpi kali ye...)

4. Mendapat kan bonus jika memang blog kita bagus lho....

   oh ya bagi yang merasa blognya sudah bagu dan bermanfaat daftarkan aja blognya di IBN

   http://www.idblognetwork.com/

Semoga para pemula seperti saya sukses dalam menulis blog ya...

Senyum Buat Kantorku....

Aku tidak pernah menyangka bakalan begini akhir karierku, di kantor yang telah banyak memberikan aku pengalaman sekaligus jodoh (he....he..)

Sebentar lagi kantorku yang berdomisili di buncit ini bakalan tutup alias bubar atau boleh dibilang tidak akan ada lagi perusahaan yang bernama PT.MI lagi.

Pertama kali kerja sampai perusahan akan tutup yah di PT.MI ini....

Begitu setiakah aku...atau aku yang tolol sampai aku menunggu di pecat baru mau melirik tempat lain.

Namun sudah terlambat, karena umurku sudah tidak muda lagi untuk bisa cepat mendapatkan kerjaan baru...

Hufff....rasanya dada ini sesak, mengingat suamiku belum dapat kerjaan juga....

Apa boleh dikata ini adalah salah satu cobaan yang Allah SWT berikan kepada hambanya yang dianggap mampu menjalanin. Aku yakin Allah itu baik...Dia akan memberikan cobaan yang pasti kita mampu menghadapinya..

Semoga rekan - rekan kerjaku yang di PHK juga akan mampu bertahan dan cepat mendapatkan kerjaan lagi. Sungguh kasihan teman2ku yang yang baru akan menikah dan menunggu kelahiran istri...gimana mereka mendapatkan rezeki lagi untuk biaya2 itu....

Ya Allah SWT semuanya kupasrahkan padamu, bantu kami untuk kuat dan tegar dalam menghadapi semua ini ..... Amien.

Beda Learning dan Studying.......

You learn something every day if you pay attention."

Kamu belajar sesuatu setiap hari jika melihat lebih jeli.

Ray LeBlond, Penulis

“Seeing much, suffering much, and studying much are the three pillars of learning.”

Banyak melihat, banyak menderita dan banyak belajar adalah tiga pilar utama pembelajaran.

Benjamin Disraeli, Mantan PM Inggris dan Novelis

"When you stop learning, stop listening, stop looking and asking questions, always new questions,

then it is time to die."

Ketika kamu berhenti belajar, berhenti mendengar, berhenti melihat dan

berhenti bertanya, itu saatnya untuk mati.

Lillian Smith, Penulis Amerika

 

Tiga ungkapan yang aku kutip dari FB asma Nadia yang membedakan arti dari kata learn dan study.

Learning... berarti belajar segala hal mengenai kehidupan baik yang tersurat maupun tersirat sedangkan

studyng... berarti belajar disekolah , hal-hal yang sifatnya akademis dan hanya tersurat saja.

 

Semoga menambah pengeahuan kita y.....

Kemana Tujuan Hidupku......?

No Excuse! for Strong Family

Think Dinar for financial power

 Sakinah Spirit for family Happiness

Begitulah tulisan yang baru kubaca dari alamat FB Asma Nadia yang ditulis oleh Isa Alamsyah.

Kata - kata itu sangat menginspirasiku dan memberikan aku motivasi dalam menemukan tujuan hidupku untuk dunia dan akhirat.

Arti dari kata-kata tersebut kurang lebih begini:

Tidak Boleh ada Kesalahan Untuk mendapatkan Keluarga yang Kuat

Menabunglah Emas untuk Kekuatan Keuangan

Jiwa Sakinah untuk Keluarga yang Bahagia

Untuk mendapatkan keluarga yang kuat aku harus benar-benar tahu mana yang terbaik buat kelluargaku.

Jangan sampai terlambat dalam menentukan pilihan mana yang tidak boleh dan boleh dalam kehidupan , dengan begitu aku harus bisa menentukan batasan2 mana yang terbaik .Aku harus kuat...sebagai ibu bekerja dan rumah tangga, begitu banyak tuntutan kerjaan yang harus kulakukan...tapi aku tidak akan menyerah begitu saja...anak2ku jangan sampai aku abaikan begitu juga dengan suamiku...jika menginginkan keluarga yang kuat.

Emas adalah investasi yang tidak berpengaruh dengan datangnya insflasi, jadi dengan menabung emas walaupun gaji kita kecil suatu saat nanti kita bisa menjadi kaya (he..he...berkhayal) itu yang dikatakan oleh pengarang buku "Think Dinar" karangan Endy J Kurniawan, jadi mulai sekarang aku akan berusaha menabung uang untuk beli emas walaupun hanya se gram saja tiap bulannya.Karena jika keuangan kita kuat , kita akan lebih percaya diri dan sehat dalam menghadapi kehidupan, tapi ingat jangan sampai enggak makan hanya gara-gara pengen beli emas ya... (hi...hi....).

Sedangkan jiwa sakinah sendiri, maksudnya jiwa yang selalu ingat Allah SWT (menurutku...benarkhan...?) jadi kemanapun dan dimanapun kita akan merasa bahwa Alllah SWT selalu bersama kita.Sehingga apapun yang kita lakukan pasti  kebaikan dan menurut perintah Allah SWT semata. Subhanallah... sehingga tidak tingkah laku dan sikap kita selalu berusaha memperbaiki diri demi mendapatkan ridhonya.Jika semua angggota keluarga memiliki jiwa ini InsyaAllah akan mendapatkan keluarga yang sakinah...Amien.

Semoga engkau melancarkan tujuan hidupku ini ya Allah....Amien.

Aku Sayang Padamu... Suamiku...

Ya Allah sungguh kini baru ku tahu engkau begitu....
Begitu keras kepala , dan tidak bisa tersinggung...
tapi apalah gunanya aku sebagai istrimu  jika tidak bisa membuatmu lebih baik lagi.
Aku berharap kau bisa belajar bersabar dan mengerti caranya mengelola hatiku...
cobalah untuk selalu berfikir positif suamiku..
banyak masalah di dunia ini yang akan membuatmu marah..
jika kau tidak bisa mnyikapi masalahmu..
kau akan terbawa arus sakit hati dan kecewa yang susah hilang...
Suamiku ...
Cobalah kau hargai orang tua ku...
Bagaimanapun juga dia...
sebagaimana aku juga menghargai orang tuamu..
walaupun tidak pernah ku ungkapkan kepadamu..
Namun aku selalu hormat pada mereka, tak pernah sedikitpun aku memperlihatkan wajah muramku
pada mereka, sungguh mas...hormatilah dan sayangilah orangtua kita
Aku tidak ingin kau menjadi anak durhaka ..
Kalau mereka mengecewakanmu, tolong bilang lansung dengan baik2...
jangan kau simpan didalam hatimu saja...
Semua masalah pasti ada solusinya...
Terlepas dari semua masalah itu aku tetap...
Sayang Padamu Suamiku....

Bapak...Aku Tidak Meminta Banyak...

Bapakku...
Aku sangat sayang sama Bapak...
Tapi kenapa Bapak enggak peduli pada apa yang aku inginkan...
Kenapa kau begitu perhatian kepada saudaramu dan adik2mu saja...
Mereka yang tidak pernah peduli padaku...
Yang maunya disanjung-sanjung...
sedangkan perhatian pada pernikahanku dan kehidupankupun tidak...
Aku tahu kau adalah kakak yang sangat baik bagi adik2mu
Tidakah kau sadari mereka tak tulus menyanyangi kami anak2mu...
Aku tak butuh dikirimi uang atau hadiah ...
Aku hanya butuh ketulusan bapak dan perhatinnya kepada aku dan suamiku
Bapakku...
Bukankah Bapak yang baik harusnya lebih perhatian pada anak2nya..
Yang tulus menjaga dan merawat Bapak....
Aku ingin Bapak juga pengertian akan keluarga suamiku...
Karena merekalah aku juga bisa bertahan hidup..
Mereka lebih tulus dan perhatian sama aku...
dibandingkan saudara2 Bapak...
Bapak....
Apakah dihatimu ada kami anak2 mu...
Apa yang kau inginkan...
Apakah kami salah...
Apa yang kurang kami berikan....
Aku sungguh tidak mengerti apa yang ada dalam pikiran Bapak...
Ku mohon pengertianmu....

Bapakku Ingin Naik Haji....

Miris hatiku saat mendengar bapakku mengatakan tetangga-tetangganya banyak yang sudah naik haji, mungkin dalam hati beliau mengatakan aku kapan ya??? Sedih rasanya...tapi apa daya aku belum mampu memberikan bantuan kepada Bapak untuk naik haji. Aku hanya diam saja mendengar cerita Bapak..tak mampu mengatakan apa-apa hanya memberikan sedikit senyuman sedih.

Sedangkan sekarang dikeluarga hanya aku yang masih bekerja , suamiku sudah habis masa kontrak kerjanya dan sekarang dirumah saja...walaupun sebenanrnya aku tahu, semua ini bukan keinginan suamiku. Dia juga sebenarnya ingin bisa cepat bekerja..tapi apa daya belum ada panggilan kerja. Aku juga tahu suamiku pasti sekarang lagi tertekan dengan kedatangan Bapakku dirumah, karena pasti ditanyakan terus kenapa suamiku tidak bekerja.....

Ya Allah Swt semoga Engkau memberikan aku kesabaran dan kekeuatan untuk menghadapi cobaan ini.

Pak aku sangat sayang sama Bapak, apalagi setelah bapak di tinggal ibu untuk orang lain, sekarang bapak sendirian, aku berharap keinginan Bapak untuk naik haji terkabulkan, apalagi aku tahu kau sangat taat sekali beribadah.....Ya Allah SWT sungguh aku tidak berdaya tanpa-MU...

Bergerak dan Teruslah Bergerak....

Tadi pagi aku menerima email dari mantan rekan kerjaku.Sekarang dia sudah kerja ditempat lain yang lebih bagus dari tempatnya dulu..yah kukira begitu tapi kenapa ya aku masih betah2 juga ditempat ini..(he..he...pengennya sih cari tempat lain tapi apa daya belum dapet2). Ya sudah lah tidak usah dibahas mengenai betah enggak betah itu adalah rezeki dari Allah Swt juga kan? Tapi email itu sungguh sanagat mengena dalam hidupku (ca ile...)

Oh..ya emailnya itu menceritakan berjudul ikan salmo dan ikan hiu , berikut aku copy postingannya:

Untuk masakan Jepang, kita tahu bahwa ikan salmon akan lebih enak untuk dinikmati jika ikan tersbt masih dalam keadaan hidup saat hendak diolah utk disajikan.

Jauh lebih nikmat dibandingkan dg ikan salmon yg sdh diawetkan dg es.

Itu sebabnya para nelayan selalu mmasukkan salmon tangkapnya ke suatu kolam buatan agar dlm prjalanan menuju daratan salmon2 tsb tetap hidup.

Mesti demikian pada kenyataannya byk salmon yg mati dikolam buatan tsb.

Bagaimana cara nya mereka menyiasatinya?

Para nelayan itu memasukkan seekor hiu kecil dikolam tsb. Ajaib!! Hiu kecil tsb "memaksa " salmon2 itu terus brgerak karena jgn sampai dimangsa.

Akibatnya jumlah salmon yg mati justru menjadi sangat sedikit !

Diam membuat kita mati ! Bergerak membuat kita hidup !

Barangkali kurang lebih itulah pesan moral yg dpt kita tangkap dr gmbaran diatas.

Apa yg membuat kita diam? Saat tdk ada masalah dlm hidup dan saat kita berada dlm zona nyaman.

Situasi sperti ini kerap membuat kita terlena. Begitu terlenanya sehingga kita tdk sadar bahwa kita tlah mati.

Ironis , bukan?

Apa yg membuat kita bergerak?

Masalah, pergumulan dan tekanan hidup.

Saat masalah datang secara otomatis naluri kita membuat kita brgerak aktif dan brusaha bgmana mengatasi semua prgumulan hidup itu

Kita menjadi kreatif, dan potensi diri kitapun menjadi berkembang luar biasa !!

Ingatlah bahwa kita akan bisa belajar byk dlm hidup ini bukan pada saat keadaan nyaman, tapi justru pada saat kita menghadapi badai hidup.

Itu sebabnya syukurilah "hiu kecil" yg terus memaksa kita ut bergerak dan tetap survive !

Masalah hidup adalah baik, karena itulah yg membuat kita terus bergerak...

Jadi menurutku jangan pernah takut akan masalah dan perubahan baru,karena perubahan dan masalah membuat jiwa dan pengalaman hidup kita semakin hidup . Tapi itu  yang ku alami sekarang ini, aku begitu terlena dengan kenyaman kerja disini sehingga untuk pindah dan mempelajari sesuatu yang baru membuatku takut....jika mkn aku enggak bisa mendapat tempat kerja yang nyaman lagi. Yah sekarang aku baru sadar....tetapi kenapa saat aku sudah tua begini ya...(he..he...tapi belum jadi nenek lho) disaat um urku sudah tidak bisa lagi bersaing dengan calon2 pekerja yang baru....

Tapi aku tidak boleh patah semangat aku ingin terus belajar dan belajar.....semoga bermanfaat...

Jalan2 Ke Anyer

Ini ekspresi wajah kita, aku,bude dan salwa saat pertama kali sampai di Anyer.lumayan lama juga 2 jam perjalanan, tapi masih mending daripada ke Carita dulu hampir 4 jam perjalanan. Untungnya lagi selama perjalanann Salwa tidak rewel malahan salwa tidur.Kita sampai di Anyer pukul 11.00 wib , jadi masih sempat beberes sekaligus menghilangkan penat sebelum makan siang,namun sebelum makan siang salwa sudah main di kolam.Cukup lama juga salwa main dikolam enggak mau di ajak naik padahal awa belum b isa berenang cuma kecipak kecupuk air he....he....

Ini aku didepan villa, inilah villa dimana kami tidur.Lagi menikmati ombak didepan villa eh...tiba2 ada yayan lagi foto2, langsung nyengir aja he...he....

 

 

 

 

 

 

 

 

Ini ekspresiku lagi istirahat, mumpung anakku lagi tidur, nahdi belakangku adalah salah satu baby sitternya anak mba yeni, kalau enggak salah baby sitter raihan

 

Awa lagi disuapi sama bude irah.

Ekspresi Salwa Melihat Om Yayan

Ha..ha...lucu sekali ekspresi salwa waktu ketemu sama yayan, angker kali wajah yayan sehingga jika anakku melihat nya pengennya nangis .Tanggal 8 dan 9 Januari lalu, kantorku mengadakan family gathering ke anyer. Kebetulan mas danar ada kerjaan di Semarang, jadinya aku mengajak bude iroh untuk menemaniku kesana soalnya khawatir Salwa enggak ada yang jagain. Salwa senang sekali main di sana palagi lautnya bagus, tapi salwa sukanya main di kolam, kalau diajak dekat pantai malah takut minta gendong bude iroh he....he....

 
 

Ini nih gambar pantai Anyer, bagus khan.....
Ombaknya besar dan pantainya lumayan bersih.
Sayangnya villa yang kita tempati kotor dan air kamar mandinya enggak ada saat hari minggunya.
Untungnya di lantai bawah masih ada kamar mandi lagi yang bisa kami pakai, walau sempat takut ada Bapak Erman atau Pak Gilang yang akan pakai.
Makanannya yang disajikan juga enak2, aduh jadi pengen makan lagi...
Sayang waktu salawa bereng dikolam aku enggak bisa rekam karena hpku tidak bisa merekam dan tidak membawa kamera.
Oh n ya aku dapet door prise berupa hp nokia 1616, awalnya kukira hp C3 yang besar itu ternyata hp nokia yang biasa. Yah... lumayanlah rezeki apalagi ditambah lagi bagi2 uang saku 100 ribu, Alhamdulillah aku bagi dua dengan bude Iroh....Walaupun badan ini pegel tapi aku senang bisa membuat senang anakku Salwa....

Salwa Anakku....

Ini lah Salwa anakku yang pertama, ekspresi wajahnya yang selalu aku kangenin. Lucu dan lincah sekaligus suka bercanda, umurnya waktu itu sudah menginjak 10 bulan . Sudah sering ketawa dan teriak , apalagi difoto melihatkan ekspresi cengirnya he...he...jadi ingin cepat pulang.

Sejak aku memutuskan untuk kembali kerja setelah cuti 3 bulan melahirkannya, pikiran ini selalu kebayang wajahnya yang lucu dan imut. Rasa sedih bercampur kangen, gembira juga takut bercampur menjadi satu.Sedih karena harus meninggalkanya bersama pengasuh dan gembira karena sekarang aku udah punya anak dan takut kalau terjadi apa2 kepada anakku.....

Aku tak sanggup menyusuinya karena payudaraku yang tidak bisa diisap olehnya, karena itulah aku langsung memutuskan untuk memberikannya susu formula karena takut ia kelaparan.Selain itu aku juga berusaha memeras payudaraku untuk menambah gizinya, Alhamdulillah ia cocok dengan susu formula itu.

Ya Allah aku berharap aku mampu mendidik dan merawatnya terus.

Sekarang Salwa sudah berumur 1 tahun 2 bulan, Tingkahnya ada aja...sudah bisa jalan dan maunya jalan muter2 he...he... kesenengen kali karena udah bisa jalan.Oh ya... salwa sekarang sukanya ngutilin stiker atau gambar2 tempel. Logo2 mainanya juga suka dikutilin pokoknya segala sesuatu yang ditemperl suka dikutilin dan dilepas-lepas.

Bapaknya Salwa sekarang lagi ke Semarang, untuk kerjaan barunya setelah nganggur sebulan. Walaupun gajinya kecil yang mungkin hanya bisa membiayai hidupnya sendiri, tapi aku berharap ia bisa ambil pelajaran dan pengalaman baru untuk karier kerjaannya kelak.

Makanya mbahnya pengennya aku dan anakku untuk tinggal di bekasi. Terus terang aku senang awa disana berarti ada yang banyak jagain anakku. Namun rumah mbahku jauh di bekasi dari lokasi kerjaanku, apalagi aku gampang capek. Aku sungguh enggak kuat bila harus selama 3 bulan tinggal disana, selalin jauh juga boros biaya. Bulan ini aku terpaksa ngirit 2 kali lipat biasanya, karena bulan ini suamiku belum gajian karena baru masuk kerja.

Sungguh aku merasa berat, tanggungan hidup aku dan suamiku begitu besar, aku berharap suamiku bisa mendapatkan tempat kerja yang terbaik buat aku dan keluargaku yang membutuhkan kami... Amien.